Selasa, 03 November 2009

Tahun 2010, Pendidikan Gratis 12 Tahun di Tegal

TEGAL, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Tegal akan melaksanakan pendidikan gratis 12 tahun, bagi warga tidak mampu di wilayah tersebut. Program yang rencananya mulai dilaksanakan pada tahun ajaran 2010 tersebut, dimaksudkan untuk membantu anak-anak dari keluarga miskin agar bisa mendapatkan pendidikan yang layak.
Hal tersebut disampaikan oleh Wali Kota Tegal, Ikmal Jaya, usai penyerahan bantuan beras gratis di Kelurahan Kejambon, Kecamatan Tegal Timur, Kota Tegal, Selasa (3/11). Menurut dia, sejak tahun 2007, Pemkot Tegal telah melaksanakan pendidikan dasar gratis sembilan tahun, untuk siswa SD dan SLTP.
Rencananya mulai tahun 2010, pemkot juga akan menggratiskan biaya pendidikan bagi siswa SMA dan SMK di sekolah negeri dan swasta. Biaya yang digratiskan meliputi biaya operasional pendidikan di sekolah.
Siswa Miskin
Meskipun demikian, pendidikan gratis hanya berlaku bagi siswa dari keluarga miskin, yang berasal dari Kota Tegal. "Kami menyiapkan sekitar Rp 7,5 miliar untuk tambahannya saja (program pendidikan gratis bagi siswa SMA/SMK)," ujarnya.
Berdasarkan data dari Dinas Pendidikan Kota Tegal, jumlah siswa SMA dari keluarga miskin di Kota Tegal sekitar 1.065 siswa, sedangkan jumlah siswa SMK dari keluarga miskin sekitar 1.497 siswa. Mereka berasal dari 5 SMA negeri, 7 SMA swasta, 1 Madrasah Aliyah, 3 SMK Negeri, dan 13 SMK swasta.
Ikmal mengatakan, dengan program tersebut, diharapkan siswa dari keluarga miskin bisa bersekolah hingga tingkat sekolah lanjutan atas. Dengan demikian, kualitas sumber daya masyarakat Kota Tegal secara keseluruhan akan meningkat.
Rencananya, program pendidikan gratis 12 tahun akan dilaksanakan secara bertahap. Diharapkan pada tahun selanjutnya, program tersebut tidak hanya berlaku bagi siswa dari keluarga miskin, tetapi keseluruhan siswa SMA/SMK, baik miskin maupun kaya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar